Jika si A shalat hanya di rumah saja sendirian, dan si B hanya Maghrib yang berjamaah yang lainnya sendirian di rumah. Maka si A mendapat balasan 5 X 1 = 5 perhari dan si B (4 X 1) + (1 X 27) = 31 perhari, dengan asumsi tingkat keikhlasannya sama. Dalam seminggu si A akan mendapatkan 7 x 5 = 35 sedang si B 7 X 31 = 217 . Bagaimana dengan sebulan? atau setahun? Coba kita hitung dalam setahun (52 minggu). Si A; 52 X 35 = 1820. Si B; 52 X 217 = 11.284
Angka-angka tersebut hanya hitungan belaka berdasarkan hadits diatas. Kita tidak tahu bentuk dari angka tersebut, yang jelas adalah merupakan kebaikan yang datang dari Allah. Perhitungan diatas hanya sebagai perbandingan antara dua orang, yang satu tidak suka shalat berjamaah sedang yang satu shalat berjamaah hanya satu kali.
Bisa kita bayangkan bagaimana jika kita shalat berjamaah setiap waktu. Akan sangat jauh perbandingannya.
Hikmah lain dari shalat berjamaah adalah adanya persatuan antara umat Islam, seperti yang dikatakan oleh Syekh Musthafa Masyhur, dalam buku Berjumpa Allah Lewat Shalat, “Inilah hidup sejati dalam mihrab shalat yang timbul di antara sesama jamaah shalat dan merupakan ciri kepribadian tersendiri, sehingga kaum muslimin saling bersekutu dalam setiap persoalan di dalam menhadapi berbagai problem, serta menyelesaikan tugas-tugas mereka.”
Ash/Rahmat from motivasi-islami.com
